Kritik Normatif
Kritik normatif
adalah mengkritisi sesuatu baik abstrak maupun konkrit sesuai dengan norma,
aturan, ketentuan yang ada.
Hakikat Kritik normatif :
Hakikat kritik normatif
adalah adanya keyakinan (conviction) bahwa di lingkungan dunia manapun,
bangunan dan wilayah perkotaan selalu dibangun melalui suatu model, pola,
standard atau sandaran sebagai sebuah prinsip.
Melalui suatu prinsip,
keberhasilan kualitas lingkungan buatan dapat dinilai.
Suatu norma tidak saja berupa
standard fisik yang dapat dikuantifikasi, tetapi juga non fisik yang
kualitatif.
Norma juga berupa sesuatu yang
tidak konkrit dan bersifat umum dan hampir tidak ada kaitannya dengan bangunan
sebagai sebuah benda konstruksi.
Dan karena
kompleksitas, abstraksi dan kekhususannya kritik normative perlu dibedakan
dalam metode sebagai berikut :
Metode Doktrin (satu
norma yang bersifat general, pernyataan prinsip yang tak terukur)
WISMA DHARMALA JAKARTA


Arsitektur tropis adalah konsep yang masih dapat diaplikasikan pada
gedung/ bangunan tinggi seperti pada Desain dan Façade gedung Wisma Dharmala.
Serta usaha pemasangan kanopi tambahan pada beberapa unit gedung untuk
beradaptasi dengan iklim tropis setempat. Wisma Dharmala Sakti memiliki gaya
arsitektur post modern, sehingga bangunan ini menjadi landmark bangunan di
sekitarnya. Dari bentuknya bangunan ini terlihat tidak monoton dengan
mempermainkan lekukan pada fasadnya